Istri Pangeran Harry, Meghan Markle, mengaku ingin melakukan percobaan bunuh diri. Begitulah cara dia mengungkapkannya di depan suaminya saat diwawancarai oleh Oprah Winfrey.
“Saya malu mengatakan itu pada saat itu dan malu mengakuinya kepada Harry,” kata Meghan, dikutip People.
Meghan Markle mengakui bahwa kehidupan kerajaan berdampak besar pada kesehatan mentalnya. The Duchess of Sussex mengungkapkan bahwa dia memiliki pikiran untuk menyakiti diri sendiri. Sejarah radio dan televisi
“Tapi saya tahu jika saya tidak mengatakannya, saya akan melakukannya. Saya hanya tidak ingin hidup lagi,” akunya.
“Itu adalah pemikiran yang jelas dan nyata, menakutkan dan konstan,” tambahnya.
Ia percaya bahwa keputusannya untuk bunuh diri akan menjadi solusi yang tepat bagi semua orang dalam menyelesaikan semua masalah yang berkaitan dengan Kerajaan Inggris. Meghan juga membagikan bagaimana Harry menanggapi ketika dia mengenali pikiran itu.
“Saya ingat dia (Harry) berkata, ‘Saya tidak berpikir Anda harus pergi,’ dan saya berkata, ‘Saya tidak bisa sendirian,'” kata Meghan, menirukan percakapannya dengan Harry. Siaran radio
Meghan mengatakan dia bisa melihat di foto-foto yang menunjukkan dia dan suaminya tersenyum. Dia menekankan bahwa Harry memegang erat tangannya, meskipun mereka tersenyum, dan itu tandanya.
Read More: Luna Maya mengungkapkan tidak masalah jika menikahi pria KUA, Asal bisa menemaninya hidup hingga Tua
“Kami berdua berusaha bertahan,” katanya.
Ditambah lagi, kata Meghan, setiap kali lampu teater padam, dia menangis. Ini menggambarkan bahwa apa yang dilihat publik belum tentu fakta. Pasangan itu tersenyum, tanpa orang lain tahu ada masalah.
“Bahkan orang yang tersenyum dan bersinar dalam cahaya yang paling terang. Anda harus memiliki belas kasihan untuk apa yang bisa terjadi,” katanya. Acara televisi
Meghan mengatakan dia malu ingin menjadi kuat dan tidak menekan Pangeran Harry. Dibutuhkan keberanian yang besar untuk mengakui bahwa dia membutuhkan bantuan. Peralatan dan Perlengkapan Rumah Tangga